Posted by : chocoprezioso@blogspot.com
Selasa, 16 Agustus 2016
PANEL TERLATIH
Hello
guys.., gimana kabar kalian hari ini ??? Semoga semuanya selalu berada dalam
perlindungan-Nya ya. Amin J
Hari
ini saya akan membahas tentang PANEL, yang lebih tepatnya PANEL TERLATIH.
Apakah
PANEL itu? PANEL adalah sekelompok pembicara yang dipilih
untuk berbicara dalam suatu diskusi dan menjawab pertanyaan didepan para
hadirin atau pendengar. Dan peserta dari diskusi panel disebut PANELIS.
Uji organoleptic
adalah
uji indra atau uji sensori yang merupakan cara pengujian dengan menggunakan
indra manusia sebagai alat utama untuk pengukuran daya penerimaan terhadap
suatu produk.
Kalau
bicara soal panel, pasti disitu ada suatu pengujian. Terutama sebuah pengujian
organoleptic.
WHY ???
Because
all the organoleptic test requires people to test it , to get a correct results.
Pengujian organoleptic mempunyai peranan penting dalam penerapan
mutu. Pengujian organoleptic dapat memberikan indikasi kebusukan, penurunan
mutu dan kerusakan lainnya dari suatu produk.
Syarat- syarat dari uji organoleptic antara lain :
·
Ada contoh yang diuji yaitu
benda perangsang
·
Ada panelis sebagai pemroses
respon
·
Ada pernyataan respon yang
jujur, yaitu respon yang spontan, tanpa penalaran, imaginasi, asosiasi, ilusi,
atau meniru orang lain.
Tujuan uji organoleptic adalah :
Tujuan diadakannya uji organoleptic terkait langsung dengan
selera. Setiap orang disetiap daerah memiliki kecenderungan selera tertentu
sehingga produk yang akan dipasarkan harus disesuaikan dengan selera masyarakat
setempat. Selain itu disesuaikan pula dengan target konsumen, apakah anak- anak
atau orang dewasa. Tujuannya adalah :
·
Pengembangan produk dan
perluasan pasar
·
Pengawasan mutu (bahan
mentah, produk, dan komoditas)
·
Perbaikan produk
·
Membandingkan produk sendiri
dengan produk pesaing
·
Evaluasi penggunaan bahan,
formulasi, dan peralatan baru
KELEBIHAN dan KELEMAHAN :
Uji organoleptic harus
dilakukan dengan cermat karena memiliki kelebihan dan kelemahan.
Uji organoleptic memiliki relevansi
yang tinggi dengan mutu produk karena berhubungan langsung dengan selera
konsumen. Selain itu metode ini cukup mudah dan cepat untuk dilakukan, hasil
pengukuran dan pengamatannya juga cepat diperoleh. Dengan itu, uji organoleptic
dapat membantu analisis usaha untuk meningkatkan produksi atau pemasarannya.
Uji organoleptic juga
memiliki kelemahan dan keterbatasan akibat beberapa sifat indrawi tidak dapat
dideskripsikan. Manusia merupakan panelis yang kadang- kadang dapat dipengaruhi
oleh kondisi fisik dan mental, sehingga panelis dapat menjadi jenuh dan menurun
kepekaannya. Selain itu dapat terjadi pula salah komunikasi antara manajer dan
panelis.
Ada 7 (tujuh) macam PLANEL
dalam uji organoleptic, yaitu :
·
Panel Perseorangan
·
Panel Terbatas
·
Panel Terlatih
·
Panel agak Terlatih
·
Panel tidak Terlatih
·
Panel Konsumen
·
Panel Anak- anak
PANEL TERLATIH
Panel terlatih adalah suatu
uji organoleptic atau diskusi tentang suatu bahan- bahan atau produk yang akan
diluncurkan ke masyarakat, dengan jumlah anggota 15 sampai 25 orang yang
mempunyai kepekaan yang cukup baik.
Panelis ini dapat menilai
beberapa sifat rangsangan, sehingga tidak terlewat atau terlampau spesifik.
Keputusan diambil setelah data dianalisis secara statistic.
Untuk menjadi panelis
terlatih perlu didahului dengan seleksi dan latihan- latihan.
Seleksi Panelis :
· Wawancara
Dilaksanakan
dengan tanya jawab atau kuesioner yang bertujuan untuk mengetahui latar
belakang calon panelis tersebut termasuk dengan kondisi kesehatannya.
· Tahap
Penyaringan
Untuk mengetahui
keseriusan, keterbukaan, kejujuran, dan rasa percaya diri calon panelis.
· Tahap
Pemilihan
Metode yang
digunakan dalam pemilihan panelis ini dapat berdasarkan intuisi dan rasional,
namun umumnya dilakukan uji keterandalan panelis melalui analisis sekuensial
dengan uji pasangan, duo- trial, dan uji segitiga atau dengan uji rangsangan/
threshold.
· Tahap
Latihan
Bertujuan
untuk pengenalan lebih lanjut sifat- sifat sensorik suatu komoditi dan
meningkatkan kepekaan serta konsistensi penilaian.
· Uji
Kemampuan
Seorang
panelis akan diuji kemampuannya terhadap baku atau standar tertentu dan
dilakukan berulang- ulang sehingga kepekaan dan konsistensinya bertambah baik.
Setelah
melewati kelima tahap diatas tersebut, maka panelis siap menjadi anggota panel
terlatih.
Beberapa hal
yang wajib diperhatikan !!!!!
ü Panelis satu
sama lain akan saling mempengaruhi
ü Panelis
tidak boleh merokok sebelum uji organoleptik
ü Secara umum
wanita dan pria mempunyai kesetaraan dalam hal sensitifitas terhadap makanan
ü Panelis
tidak boleh datang ke tempat test dalam keadaan buru- buru
ü Panelis yang
sedang flu tidak diizinkan mengikuti uji organoleptik
ü Analisis
sensorik membutuhkan konsentrasi yang tinggi, sehingga panelis tidak boleh
terganggu selama pengujian
Laboratorium
pengujian J
Terdiri dari
ruang persiapan atau dapur, ruang pencicip, dan ruang tunggu/ ruang diskusi.
Bagian dapur harus selalu bersih dan mempunyai sarana yang lengkap untuk uji
organoleptik serta dilengkapi dengan ventilasi yang cukup.
Ruang
pencicipan harus yang terisolasi dan kedap suara, suhu ruang cukup sejuk (20-25°C) dengan kelembapan 65-70% dan mempunyai
sumber cahaya yang baik dan netral.
Persiapan
Contoh
Penyajian
contoh harus memperhatikan estetika dan beberapa hal seperti berikut :
Suhu
Ukuran
Kode
Jumlah
contoh
Sekian informasi dari saya terkait PANEL
TERLATIH. Mohon maaf atas kelebihan dan kekurangan saya. TERIMA KASIH J
Reverensi :
Susiwi S. Penilaian Organoleptik. Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung. 2009
Martha Sri. Penentuan Kualitas Pangan & Uji Organoleptik. Universitas Diponegoro. Semarang. 2012
Martha Sri. Penentuan Kualitas Pangan & Uji Organoleptik. Universitas Diponegoro. Semarang. 2012