Archive for Oktober 2016

  • TIPE PEMBUNGKUSAN/ PENGEPAKAN

    Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia dan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan hak asasi setiap manusia , sehingga pemerintah berkewajiban untuk menyediakan pangan secara cukup setiap waktu, dengan aman, bermutu, bergizi dan beragam dengan harga yang terjangkau oleh daya beli masyarakat luas. Beberapa factor yang mempengaruhi ketahanan dan kerusakan suatu bahan pangan yang butuh pengontrolan adalah factor kimia, factor fisiologis, factor mikrobia, dan factor fisik. Dalam proses produksi perlu digunakan metode tertentu untuk meminimalkan kemungkinan timbulnya resiko yang dapat merugikan dan membahayakan kesehatan manusia, selain itu juga menjaga agar bahan pangan mempunyai daya simpan yang cukup hingga dapat sampai ke tangan konsumen dalam keadaan baik dan segar.
    Salah satu metode yang digunakan untuk memperpanjang umur suatu bahan pangan adalah dengan Modified Atmosphere Packaging (MAP). Yang telah disaksikan pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam penelitian dan pengembangan, dengan menunjukkan pengaruh konsentrasi yang berbeda dari CO2 dan O2 dengan berbagai suhu pada pertumbuhan jamur. Kemudian semakin berkembang dan bereksperimen pada perpanjangan umur kehidupan kue, berbagai produk roti, buah- buahan dan sayuran, daging segar dan juga produk unggas, dan kini MAP telah komersial diterapkan hampir pada semua bahan segar dan bahan olahan. Dan telah dianggap penting sebagai unsur dalam teknologi. Beberapa hal yang masih membingungkan dalam mendefinisikannya dalam istilah yang menggambarkan penggunaan gas atmosfer yang berbeda dari udara, untuk memperpanjang masa simpan suatu bahan pangan itu sendiri. Antara lain : control penyimpanan atmosfer (CAS), pengendalian suasana kemasan (CAP) vakum kemasan (VP), dan juga modifikasi suasana kemasan (MAP).
    Mude et al. (1988) mendefinisikan MAP sebagai kandang/ tempat makanan produk dalam bahan gas- hambatan, yang mana lingkungan gas telah dirubah. Hal ini menyatakan bahwa VP adalah variasi dari MAPsedangkan definisi MAP yang disediakan oleh Hintlian dan Hotchkiss (1986), yaitu kemasan produk tahan lama dalam suasana yang telah dimodifikasi sehingga komposisinya berbeda dengan udara. Ini menyatakan bahwa VP tidak MAP sejak paket vakummized tidak memiliki headspace atau atmosfer.
    MAP dengan pemberian gas secara tunggal ataupun kombinasi, misalnya CO2, N2, O2 dengan eksperimen SO2, N2O, NO, H2, Ar dan Cl2. Telah dikemukakan bahwa eksperimen Ar dapat menghambat aktivitas enzim, pertumbuhan mikroba dan pembusukan kimia dan reaksi dalam makanan yang mudah rusak. Dapat mengurangi tingkat respirasi produk segar sehingga dapat memperpanjang umur simpan mereka.
    Bentuk MAP pasif Yitu dimana ruang atas yang mengandung atmosfer dimodifikasi melalui respirasi segar- potong samapai kombinasi gas kesetimbangan tercapai, produk ini rata- rata memiliki daya simpan selama sepuluh hari hingga dua minggu. Sedangkan MAP aktif harus ditimbang dengan kemasan yang lebih tinggi biaya.
    Untuk produk yang diolah atau diproses seperti produk kering, dipanggang, sandwich, daging olahan dan makanan kdengan kelembapan menengah. Kehidupan lebih jauh lagi memungkinkan dibawah MAP. Misalnya Inggris crumpets dengan gaya yang dikemas dibawah 60% CO2 dan 40% N2 dan kemudian disimpan pada suhu kamar dengan harapan dapat bertahan lebih dari satu bulan. Daging sandwich yang dikemas dalam suasana gas yang sama kemudian disimpan dengan pendinginan  memiliki umur simpan sekitar 30 hari. Olahan susu seperti keju dengan pengecualian yang mengandalkan budaya cetak (keju biru dan camembert) sangat rentan terhadap jamur pembusuk, kemasan dalam suasana CO2 dan N2 dapat memperpanjang umur kehidupan dari pendinginan produk ini. Sedangkan Mould dengan keju parut yang umurnya dapat diperpanjang dengan MAP menggunakan 30% CO2 dan 70% N2.

    Pembilasan headspace yoghurt  dank rim asam telah dipraktekkan di Eropa untuk memperpanjang umur simpannya (Fierheller, 1991), makanan lembab dengan produk kering dengan aw dibawah 0.9 biasanya cukup stabil. Kemasan dalam suasana tanpa O2 akan menghambat keringnya buah dan sayur dan mencegah ketengikan oksidatif pada daging. Vacuum MAP mungkin efektif, tetapi beberapa produk kering dapat menderita kerusakan fisik dibawah vacuum. CO2 dan kombinasi dengan N2 diperlukan untuk menghambat pertumbuhan jamur, sementara baik CO2 ataupun N2 cukup untuk pencegahan reaksi oksidatif.


                               Atmosphere Modifier (pengubahan suasana)
    Suatu metode yang memberikan suasana yang dimodifikasi didalam paket dengan menggunakan pengubahan suasana didalamnya. Pengubahan adalah produk yang terpisah yang biasanya tersedia dalam sachet kecil, sachet kecil ini dan makanan produk secara aktif akan dimodifikasi suasana headspace sebagai produk yang dikemas dan disimpan. Dalam perkembangan terbaru pengubahan atmosfer ini dimasukkan langsung ke permukaan film kemasan. Contoh produk ini adalah : Absorben O2 ± ageless (Mitsubishi Gas Chemical Co, Jepang), Freshhilizer Series (Toppan Printing Co, Jepang), FreshPax (ragam Mencetak Tekstil, USA), Generator Uap Etanol ± Ethicap (Freund Industrial Co, Ltd, Jepang).
    Dalam pengembangan produk MAP, film atau wadah kemasan yang cocok harus dipilih berdasarkan sifat produk yang akan dikemas. Produk membutuhkan pengecualian gas seperti O2 atau retensi tinggi pada gas seperti CO2 harus memiliki permeabilitas yang sangat rendah terhadap gas- gas ini dibawah yaitu suhu penyimpanan dan kelembapan relative. Seperti disebagian besar bakery pro22duk laminasi sesuai/ film co-diekstrusi dengan polyvinyl chloride (PVC), nilon, ethylenevinyl alcohol (EVOH), atau alumunium foil sebagai lapisan penghalang utama. Disisi lain produk segar membutuhkan tingkat O2 tertentu untuk mempertahankan kegiatan fisiologis seperti respirasi, pematangan, dan lain- lain. Suasana anaerobic akan menyebabkan produksi metabolit stress dan dapat mempengaruhi sifat organoleptic dari produk tersebut. Misalnya, MAP dengan <3% O2 mungkin memulai produksi etanol, aldehida dan bahkan zat kimia lainnya yang yang menyebabkan pemberhentian pada bau, rasa dan warna pada beberapa buah dan sayuran. Bahan kemasan atau produk tersebut harus selektif permeable terhadap O2, CO2 dan uap air untuk memungkinkan memadahi difusi O2 dari udara ke dalam paket sementara mencegah hilangnya CO2 berlebihan dan kelembapan uap dari headspace paket.
    Aplikasi yang ketat dari program jaminan kualitas yang sangat penting untuk keberhasilan operasi MAP. Produk MAP tidak disterilkan, karena kualitas dan keselamatan selama kehidupan penyimpanan diperpanjang tergantung pada bagaimana ketat operasi mematuhi program jaminan kualitas tersebut.


    1
  • Fighting !!!

    Always Be Happy :D

    Allah itu Indah dan menyukai Keindahan

    - Copyright © Beat d'Dutch - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -